Tiwi berusia 8 tahun, awal bertemu YPK Bali pada bulan Juli 2019. Tiwi adalah anak kembar, yang kembarannya memiliki cerebral palsy, seperti halnya Tiwi datang ke YPK untuk mendapatkan akses layanan dan dukungan kami. Di tahun pertama di YPK, Tiwi adalah sosok yang tertutup dan sangat bergantung pada dukungan orangtuanya. Tiwi memiliki kesulitan makan, dan memegang pensil. Awalnya Tiwi kesulitan untuk membaca dan takut untuk bertemu orang baru.

Ibunya Tiwi adalah sosok yang sangat menginspirasi dan membantu putrinya untuk belajar membangun kepercayaan dengan mereka yang ada disekitarnya dan berinteraksi positif dengan orang lain. Dia senantiasa duduk tenang disamping putrinya dan membantunya beradaptasi dengan rutinitas barunya di YPK.

“Tiwi menjadi lebih pemberani dan mandiri.”

Satu setengah tahun berjalan, Tiwi telah membuat kemajuan yang menakjubkan dengan kepercayaan dirinya. Dia sekarang belajar di kelas tanpa ditemani sang Ibu. Tiwi bahkan telah menjadi pribadi yang lebih pemberani dan mandiri di YPK. Kemampuan literasinya telah terbangun terlihat dalam rangkaian kalimatnya. Tiwi akan melanjutkan mengasah kemampuan membacanya dan telah fokus menambahkan lebih banyak kata-kata dalam ceritanya yang fantastis. Di YPK, kami melihat peningkatan kehidupan nyata dalam perkembangan pembelajaran awal setiap harinya. Kemajuan Tiwi yang mengagumkan telah menuntun orangtuanya untuk mendaftarkannya di taman kanak-kanak umum. Tiwi siap untuk menjelajah dunia. Tekad dan ketangguhannya telah mendorong kami di YPK dan kami semua menantikan masa depan Tiwi yang cerah kedepannya. Sasaran berkelanjutan kami adalah untuk mendukung individu muda melalui sejumlah program untuk meningkatkan kehidupan kesehariannya. Kami tidak dapat melakukannya tanpa bantuan dan dukungan berkelanjutan Anda. Adalah mimpi kami cerita-cerita seperti Tiwi menjadi kenyataan untuk anak-anak lainnya– yang sejatinya dapat membuat semua perbedaan di dunia.